Dua tahun terakhir, Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Pessel Turun Tajam

Dua tahun terakhir, Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Pessel Turun Tajam

Berdasarkan buku ‘Sumatra Barat dalam Angka 2020’ yang dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Barat (Sumbar), pada Februari 2020 lalu, mencatat jumlah wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Pesisir  Selatan pada 2019 adalah 1.066.128 orang.

Baca juga: Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Pesisir Selatan Jauh Dari Target yang Dipatok

Angka ini jauh berkurang dari tahun sebelumnya. Di tahun 2018 Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Pessel sebanyak 1.531.807 orang.

Bila dibandingkan dengan tahun 2017, angka ini jauh berkurang lagi. Di tahun tersebut, jumlah kunjungan wisatawan Nusantara ke Pessel mencapai 2.800.000 orang.

Baca juga: Potensi Wisata di Pesisir Selatan

Dari angka tersebut, terlihat dengan jelas bahwa jumlah kunjungan wisatawan Nusantara ke Pessel selama dua tahun terakhir berkurang secara signifikan.

Dari 2017 ke 2018 telah berkurang sebanyak 1.268.193 orang wisatawan Nusantara. Sedangkan dari 2018 ke 2019 telah berkurang sebanyak 465.679 orang.

Padahal sama diketahui, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) dikenal sebagai Negeri Sejuta Pesona sudah barang tentu memiliki banyak objek wisata yang bisa dikunjungi. Mulai dari wisata alam, wisata bahari, wisata sejarah hingga karya wisata.

Baca juga: Potensi Wisata Bahari di Sumatra Barat

Akan tetapi, dari sekian banyak objek wisata tersebut, rupanya jumlah wisatawan  Nusantara yang berkunjung ke Pessel dua tahun terakhir tidak juga menunjukkan tren positif.

Untuk diketahui, Jumlah Kunjungan Wisatawan Nusantara merupakan salah satu dari Indikator Kinerja Utama.

Indikator Kinerja Utama sendiri merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan program pembangunan selama satu periode. Artinya keberhasilan rencana pembangunan tercermin dari capaian indikator kinerja utama.