BANDASAPULUAH.COM – Dewan Pengurus Pusat Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (DPP PKPS) memberikan apresiasi dan doa atas akan dilewakan Prof Ermanto sebagai Datuak Rajo Malenggang Suku Sikumbang.
Prosesi adat tersebut dijadwalkan berlangsung di Rumah Gadang Suku Sikumbang Ketek Tuik Koto Gunuang, Kenagarian Tuik IV Koto Mudiek, Kecamatan Batangkapas, Kabupaten Pesisir Selatan pada Sabtu (27/9/2025).
Prof Ermanto merupakan tokoh akademisi asal Pesisir Selatan yang saat ini menjabat sebagai Guru Besar Linguistik dan Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang (UNP) periode 2019—2023 serta 2023—2028. Ia lahir pada 12 Februari 1969 di Kampung Tuik, Lubuk Nyiur, IV Koto Mudiak, Batang Kapas, Pesisir Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Umum DPP PKPS Adi Karsyaf menyampaikan penghargaan mendalam atas kepercayaan yang diberikan masyarakat adat kepada Prof Ermanto.
“Atas nama keluarga besar DPP PKPS, kami mengucapkan selamat kepada Bapak Prof Ermanto yang akan dilewakan sebagai Datuak Rajo Malenggang. Semoga beliau mampu menjadi teladan serta pemimpin adat yang arif dan bijaksana bagi anak kemenakan maupun masyarakat luas,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP PKPS Bakri Maulana menekankan, peran seorang datuak sangat penting dalam memperkuat sendi-sendi adat dan kehidupan sosial masyarakat.
“Kehadiran Datuak Rajo Malenggang akan memperkokoh nilai-nilai adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Kami yakin beliau dapat menjalankan peran ini dengan baik serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tuturnya.
Ketua Harian DPP PKPS Indra Trigha juga menilai prosesi malewakan ini sebagai momentum berharga.
“Bertambahnya pemimpin adat yang berintegritas merupakan kebanggaan tersendiri. Kami berharap kehadiran beliau dapat semakin mempererat persatuan masyarakat, baik di ranah maupun di rantau,” ungkapnya.
Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Sosial, Budaya, dan Agama DPP PKPS Ahman Nurdin memberikan pandangan bahwa tokoh adat memiliki peran sentral sebagai perekat sosial.
“Kami percaya Datuak Rajo Malenggang akan mampu menjalankan fungsinya sebagai figur pemersatu dan pengayom masyarakat, sekaligus menjaga harmoni di tengah dinamika zaman,” katanya.
Wakil Ketua Umum Bidang Sosial, Agama, dan Budaya Syafrizal Chan menambahkan ucapan selamat dan doa.
“Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat, karunia, kesehatan, serta kekuatan iman kepada Datuak Rajo Malenggang. Mari kita berpegangan tangan untuk kepentingan bersama dan kemajuan negeri leluhur kita. Beliau diharapkan menjadi teladan sekaligus penggerak persatuan di nagari,” ucapnya.
Lebih jauh, Syafrizal Chan mengajak generasi Pesisir Selatan untuk terus berkarya di bidang masing-masing.
“Setiap kontribusi, di manapun berada, adalah bentuk pengabdian bagi kampung halaman. Kehadiran Datuak Rajo Malenggang harus menjadi inspirasi untuk terus berbuat bagi daerah,” tambahnya.
Ucapan selamat dari jajaran pengurus pusat PKPS menunjukkan bahwa prosesi malewakan datuak tidak hanya bermakna bagi lingkup adat setempat, tetapi juga menjadi kebanggaan kolektif masyarakat Pesisir Selatan secara luas.
Sebagai putra asli Pesisir Selatan yang berhasil menorehkan prestasi akademik hingga meraih gelar guru besar, Prof Ermanto dianggap sebagai kebanggaan daerah.
Prosesi malewakan ini diyakini semakin mengukuhkan peran beliau, tidak hanya sebagai akademisi berprestasi, tetapi juga sebagai pemimpin adat yang diharapkan membawa kemajuan bagi nagari dan masyarakat luas.
Melalui prosesi ini, DPP PKPS menegaskan kembali komitmennya dalam mendukung keberlanjutan adat dan budaya Pesisir Selatan. Kepercayaan yang diberikan kepada Prof Ermanto diharapkan mampu menjadi fondasi penting dalam menjaga persatuan masyarakat, sekaligus mendorong kemajuan bersama di tengah perkembangan zaman.






