Program CSR AQUA Solok Bantu Tingkatkan Perekonomian Warga

Kamis, 10 Agustus 2023 - 14:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FIKIR.ID — Keberadaan sebuah perusahaan sudah seharusnya membawa dampak ekonomi bagi warga sekitar. Peningkatan ekonomi bisa melalui lapangan pekerjaan ataupun program lain yang bisa meningkatkan pendapatan masyarakat.

Salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan perekonomian warga adalah dengan Corporate Social Responsibility (CSR). Hal tersebut juga dilakukan AQUA Solok dengan memberikan pendampingan terhadap warga di Kayu Jao, Lubuk Selasih hingga Kayu Aro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berbagai program pendampingan telah dilakukan mulai dari air bersih, pengelolaan sampah, budidaya perkebunan hingga maggot diberikan kepada kelompok tani di daerah tersebut. Hasilnya, masyarakat mendapatkan nilai ekonomi dari program tersebut.

“Pelatihan-pelatihan yang diberikan perusahaan AMDK di Solok ini sangat membantu para ibu rumah tangga di Jorong Kayu Jao ini,” kata Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Jorong Kayu Jao, Roziana.

KWT Jorong Kayu Jao yang berjumlah 22 orang ini mendapatkan pelatihan pembudidayaan kebun stroberi. Mereka kini dapat mengembangkan wilayah perkebunan menjadi daerah agrowisata hingga memberikan dampak berganda bagi warga sekitar.

“Yang tadinya kerja di tempat orang, sekarang sudah ngurus kebun stroberi sendiri dan bisa membantu keuangan keluarga,” katanya.

Lain lagi dengan Kelompok Tani Tabek Serumpun Bambu yang mendapatkan pelatihan pengembangbiakan maggot atau belatung, bank sampah hingga budidaya kopi. Ketua kelompok, Yulianis menjelaskan bahwa program tersebut mendatangkan orang-orang yang sudah ahli di bidangnya.

Warga diajari bagaimana cara pembibitan kopi yang baik hingga bagaimana cara perawatannya. Sedangkan pemasaran hasil panen kopi dan maggot ini nantinya akan dibantu pihak perusahaan air minum kemasan melalui PKBI.

“Kami tinggal hubungi lagi pihak perusahaan melalui PKBI untuk membantu memasarkannya,” katanya.

Lain lagi dengan Kelompok Tani Rumah Pangan Lestari yang mendapatkan pelatihan menanam beragam sayur organik atau tanpa menggunakan pestisida. Para petani di Rumah Pangan Lestari yang berjumlah 16 orang ini juga dilatih untuk belajar saling memotivasi untuk terus menerapkan pertanian ramah lingkungan.

“Alhamdulillah, hasil penjualan sayur mayur ini bisa menambah pemasukan kami,” katanya.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polda Babel Amankan Aksi Pra-Balapan Ilegal di Jalan Lintas Timur: Patroli Gabungan Berantas Kejahatan Jalanan
Danau K’gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering
Kepentingan Nasional: Beginilah rencana bodoh Jerman untuk melawan kebijakan Rusia
Prajurit Kodam IM Evakuasi Lansia di Bener Meriah
Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah
Bom mobil di luar kantor polisi di Michoacan, Meksiko, menewaskan sedikitnya 3 | Berita Narkoba
Polda Banten Peringatkan Masyarakat Tentang Potensi Cuaca Berdasarkan Informasi BMKG –
Seleksi Sespimma Ketat: Empat Petugas Ikuti Tes Psikologi

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:45 WIB

Polda Babel Amankan Aksi Pra-Balapan Ilegal di Jalan Lintas Timur: Patroli Gabungan Berantas Kejahatan Jalanan

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:24 WIB

Danau K’gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:03 WIB

Kepentingan Nasional: Beginilah rencana bodoh Jerman untuk melawan kebijakan Rusia

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:43 WIB

Prajurit Kodam IM Evakuasi Lansia di Bener Meriah

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:20 WIB

Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah

Berita Terbaru

Prajurit Kodam IM Evakuasi Lansia di Bener Meriah

Nasional

Prajurit Kodam IM Evakuasi Lansia di Bener Meriah

Minggu, 7 Des 2025 - 18:43 WIB