Punya cucu, Tora Sudiro jual 5 unit motor gede untuk hari tua

Tora Sudiro mengaku mulai memikirkan rencana jangka panjang, termasuk menabung untuk hari tua, yang membuatnya harus mengerem hobi mengoleksi sepeda motor gede (moge).

Namun kehadiran cucu mengubah pola pikirnya untuk lebih mempersiapkan finansial jika ia tidak lagi aktif syuting di kemudian hari.

Belum (Pensiun), berarti sudah punya cucu kan? Saya sudah berpikir, ‘Wah, saatnya beli motor lagi’, kata Tora Sudiro saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2025).

Tora menyadari pentingnya memiliki dana darurat seiring bertambahnya usia. Karena dia tidak ingin tidak punya uang di hari tuanya.

“Kalau sudah punya cucu, paling tidak kita harus menabung untuk masa depan. Kalau tiba-tiba bapakmu berumur 70 tahun, misalnya tidak ada yang menawarimu kerja syuting atau kamu sudah tidak kuat lagi untuk syuting, kamu harus punya tabungan itu. Nah di situlah kamu mau mulai menabung,” jelasnya.

Akibat perubahan prioritas tersebut, suami Mieke Amalia ini mengaku jumlah koleksi motor di garasinya kini berkurang signifikan.

Pemeran film ‘Miracle in Cell No. 7’ mengaku hanya menyisakan sepeda motor yang memang cocok.

“Motor saya sekarang tidak banyak. Yang gede cuma satu Harley dan satu BMW. Itu saja. Sisanya Vespa,” kata pria berusia 52 tahun itu.

Tora diketahui memiliki banyak koleksi motor. Ia menilai saat itu ia masih dalam tahap pencarian jati diri dalam berkendara.

“Waktu itu kami masih mencari jati diri, mau ke mana? Yang kami coba tidak cocok, yang ini coba, ‘Wah, kayaknya saya tinggi’. Akhirnya ketemu dua ini,” jelasnya.

Saat ini Tora mengaku memperkirakan sudah melepas sekitar lima unit sepeda motor ke pasaran.

“Banyak, lumayan banyak yang dijual. Ada lima,” ujarnya.

Tora Sudiro belum mengetahui sisa motornya akan dijual atau tidak.

Ia bahkan mewariskannya kepada cucu-cucunya jika mereka memiliki hobi yang sama dengannya.

“Mudah-mudahan cucumu suka sepeda motor. Harapanku sangat besar. Ya, aku sedang memikirkan (mewariskannya),” kata Tora Sudiro.