Setelah Ellison, Pendiri Google Larry Page Menjadi Orang Terkaya Kedua di Dunia

BANDASAPULUAH.COM – Pendiri Google Larry Page mengambil alih posisi orang terkaya kedua di dunia dari pendiri Oracle Larry Ellison. Hal ini terjadi setelah saham perusahaan induknya, Alphabet, melanjutkan reli selama seminggu yang didorong oleh momentum kecerdasan buatan (AI).

Menurut Forbes, saham Alphabet naik 5,8 persen menjadi sekitar 317 dolar AS pada pembukaan perdagangan Senin, menyusul reli 8,4 persen pada perdagangan pekan lalu yang mendorong nilainya dari sedikit di atas 276 dolar AS menjadi sedikit di bawah 300 dolar AS.

Sementara saham Oracle turun 1,5 hingga di bawah 196 dolar AS setelah anjlok sekitar 12 persen pada dua sesi perdagangan sebelumnya.

Saham Alphabet telah melonjak 67 persen dari level terendahnya di 187,82 dolar AS pada 1 Agustus. Saham Oracle telah anjlok 43 persen sejak lonjakan hampir 36 persen pada 10 September, yang menandai kenaikan intraday terbesarnya sejak tahun 1992.

Larry Page yang mendirikan Google bersama Sergey Brin pada tahun 1998 diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 261 miliar dollar AS atau setara Rp 4,349 triliun. Kekayaannya meningkat secara signifikan selama lima tahun terakhir, meningkat dari US$50,9 miliar pada tahun 2020 menjadi lebih dari US$144 miliar pada awal tahun 2025.

Sementara itu, kekayaan bersih Ellison yang kini menjadi orang terkaya ketiga di dunia juga meningkat pesat pada tahun ini. Kekayaannya pernah menyentuh angka 400 miliar dollar AS, meski kekayaannya mengalami penurunan nilai seiring anjloknya saham Oracle dalam beberapa pekan terakhir.

Kekayaan Ellison diperkirakan bernilai 248,8 miliar dollar AS atau setara Rp 4.146 triliun. Sementara pundi-pundi Sergey Brin melonjak hingga 236,4 miliar dollar AS atau setara Rp. 3,939 triliun dan melampaui Jeff Bezos menjadi orang terkaya keempat di dunia.

Saham Alphabet tampaknya mendapat manfaat dari optimisme terhadap bisnis AI perusahaan dalam beberapa pekan terakhir. Selain itu, Berkshire Hathaway dari Warren Buffett mengungkapkan kepemilikannya di Alphabet senilai hampir $5 miliar awal bulan ini, menandai salah satu pertaruhan langka perusahaan tersebut terhadap teknologi di balik lonjakan saham Apple.

Alphabet juga merilis model AI terbarunya, Gemini 3, minggu lalu dalam sebuah pengumuman yang memicu reli saham sebesar 6 persen.

Perusahaan mengungkapkan peningkatan pendapatan cloud sebesar 34 persen hingga kuartal ketiga bulan lalu. Alphabet mencatat pendapatan kuartalan sebesar 100 miliar dolar AS untuk pertama kalinya