Disaksikan Cak Imin, Panji Bangsa Siap Bela PKB Sampai Mati

Kamis, 20 November 2025 - 01:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Disaksikan Cak Imin, Panji Bangsa Siap Bela PKB Sampai Mati

i

Disaksikan Cak Imin, Panji Bangsa Siap Bela PKB Sampai Mati

BANDASAPULUAH.COM -Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin membuka resmi Musyawarah Nasional (Munas) Dewan Komando Pusat (DKP) Panji Bangsa di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh Nomor 9, Jakarta Pusat, Rabu, 19 November 2025.

Munas pertama ini menjadi momentum penting konsolidasi pasukan Panji Bangsa sebagai badan otonom PKB yang baru dibentuk untuk memperkuat agenda perjuangan partai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Cak Imin dalam sambutannya menegaskan, PKB dan Panji Bangsa harus mengedepankan orientasi demokrasi yang benar, yaitu demokrasi yang berpihak pada rakyat.

“Tujuan demokrasi kita adalah demokrasi, terwujudnya sistem yang berkeadilan. Tidak ada jalan lain selain mengubah orientasi ekonomi kita sehingga mendukung kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Israel mengatakan peti mati para sandera Gaza diterima dari Palang Merah

Cak Imin juga mendorong Panji Bangsa untuk memahami kebutuhan masyarakat secara langsung dan konkrit. Ia mengatakan, kehadiran organisasi ini merupakan bagian dari upaya kolektif untuk mewarnai kehidupan sosial, ideologi, dan politik bangsa.

“Panji Bangsa tergagas untuk mengambil peran dan memberikan kontribusi nyata dalam perjalanan politik kita. Terima kasih atas kontribusi maksimalnya, apalagi di masa krisis 25 Agustus ini dalam menjaga objek vital PKB dan mengawal tokoh-tokohnya,” ujarnya.

Menurut Cak Imin, Panji Bangsa dan PKB sama-sama lahir dari kekuatan sosial yang berpihak pada kelompok paling lemah. Oleh karena itu, ia berharap Munas pertama ini mampu memperkuat fungsi dan peran strategis Panji Bangsa.

“Ideologi kami satu: membela yang paling lemah,” tegasnya.

Baca Juga :  Dia ingin berkarya untuk bangsa ini

Sementara itu, Panglima Nasional DKP Panji Bangsa Rivqy Abdul Halim menekankan pentingnya kesetaraan dan kedisiplinan dalam proses pembentukan kader.

“Tidak ada perlakuan khusus bagi anggota Panji Bangsa. Kita harus buka ‘baju besar’ karena di sini kita One Average One Taste. Saya juga tentara, jadi semua harus sama,” kata Rivqy.

Munas pertama ini merupakan forum penting untuk penguatan pendidikan kader, pelatihan instruktur dan tata kelola organisasi ke depan. Seluruh anggota baik pengurus pusat maupun daerah wajib mengikuti pendidikan sebagai bentuk penguatan kedisiplinan dan semangat juang.

Hingga saat ini, Panji Bangsa telah terbentuk di 33 daerah dari total 38 provinsi di Indonesia. Lima wilayah yang belum terbentuk antara lain Kalimantan Tengah, Papua Selatan, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Rivqy menegaskan, Panji Bangsa lahir dari gagasan Ketua PKB Gus Muhaimin untuk membentuk pasukan khusus yang memiliki loyalitas penuh.

Baca Juga :  Ucapan Cak Imin 'Kami masih kuat' saat menolak bantuan internasional membuat publik geram

“Sebagai banom PKB, semangat kami jelas: Bela PKB Sampai Mati. Setiap pasukan yang dibentuk memahami agenda perjuangan partai dan siap bergerak dalam kondisi apapun,” ujarnya.

Munas DKP Panji Bangsa kali ini dihadiri para Panglima Daerah, Sekretaris dan Bendahara dari 33 provinsi. Hadir dalam pembukaan tersebut Wakil Ketua Umum DPP PKB Hanif Dhakiri, Sekjen Hasanuddin Wahid, Bendahara Umum Bambang Susanto, Ketua LKN Zainul Munasichin, serta sejumlah anggota Fraksi PKB DPR RI.

Konten di atas dibuat oleh pihak ketiga. bandasapuluah.com tidak bertanggung jawab atas isi maupun akibat yang ditimbulkan oleh konten ini.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sekolah dibuka kembali setelah penutupan 2 hari karena pecahnya air
Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”
Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah
Politisi AfD di Partai Republik Muda: “America First” bertemu dengan “Jerman First”
Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan
Gelar Kasus Ijazah Jokowi, Pengacara Roy Suryo Cs Soroti Bukti Pembanding
Beragam Kepentingan dan Realitas Paradoks dalam Kebijakan Inggris terhadap Tiongkok
Tersangka Rizal Fadillah dengan berapi-api Sebut Jokowi Harus Dihukum Kasus Khusus di Polda Metro

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 17:18 WIB

Sekolah dibuka kembali setelah penutupan 2 hari karena pecahnya air

Senin, 15 Desember 2025 - 16:57 WIB

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Senin, 15 Desember 2025 - 16:36 WIB

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Desember 2025 - 16:15 WIB

Politisi AfD di Partai Republik Muda: “America First” bertemu dengan “Jerman First”

Senin, 15 Desember 2025 - 15:54 WIB

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Berita Terbaru

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Nasional

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Senin, 15 Des 2025 - 16:57 WIB

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Nasional

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Des 2025 - 16:36 WIB

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Nasional

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Senin, 15 Des 2025 - 15:54 WIB