Tokoh Masyarakat Pessel Dukung Pembentukan Desa Bersih Narkoba oleh BNN, Ini Kata Sengaja Budi Syukur

Senin, 21 November 2022 - 15:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com – Tokoh masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sengaja Budi Syukur mendukung penuh program desa bersih narkoba (bersinar) yang digencarkan oleh Direktur Advokasi Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Narkoba (BNN) RI, Brigjen Pol Jafriedi. Menurutnya program tersebut mesti didukung semua pihak, karena sangat berkaitan dengan hajat hidup orang banyak khususnya para generasi muda.

“Secara pribadi saya sangat setuju dan mendukung penuh agar program desa bersinar atau kampung anti narkoba ini diterapkan di seluruh nagari yang ada di Pessel. Jadikan ini sebagai budaya dan kearifan lokal ditengah masyarakat untuk mencegah peredaran narkoba di wilayah masing-masing,” ujar Budi Syukur saat menggelar pertemuan dengan Brigjen Pol Jafriedi dan sejumlah tokoh masyarakat Pessel di Padang, Sabtu (19/11/2022).

Budi Syukur menyebut, narkoba memang sudah berada pada level yang membahayakan di daerah berjuluk Negeri Sejuta Pesona itu, oleh karenanya sangat perlu sinergitas bersama dalam memutus mata rantai jaringan narkoba di Kabupaten Pesisir Selatan. Namun kata dia, pembentukan desa bersih narkoba atau kampung anti narkoba tidak serta merta dapat berdiri begitu saja tanpa adanya campur tangan dari sejumlah pihak, termasuk pemerintah daerah setempat.

“Pada intinya kami sangat mendukung program yang digencarkan BNN dalam memerangi peredaran narkoba. Namun untuk berdirinya kampung anti narkoba atau desa bersinar ini tentunya harus ada regulasi dan payung hukum yang jelas. Jika tidak, maka kami khawatir program ini hanya sekadar slogan saja,” katanya.

Anggota DPRD Pessel Novermal pada kesempatan itu mengatakan, atas kondisi Kabupaten Pesisir Selatan yang darurat narkoba, pihaknya akan mendorong seluruh pihak menyatakan perang terhadap narkoba. Atas kondisi tersebut, Pemkab Pessel diminta untuk segera mendirikan kantor Badan Narkotika Kabupaten (BNK) dan “memaksa” setiap nagari di Pessel untuk mendirikan desa bersih narkoba (bersinar) sebagai gerakan yang nyata Pessel War on Drug (Pessel Perang Terhadap Narkoba).

Baca Juga :  R9 FC Juarai Open Turnament IPPLT Cup III

“Berdasarkan rilis yang kami terima dari pihak kepolisian setempat, sejak Januari hingga Oktober 2022, sekitar 200 orang pelaku penyalahguna narkoba ditangkap polisi. Selain itu, juga ada ancaman mabuk lem bagi anak SD dan SMP. Bahkan, informasi yang kami terima sudah banyak anak muda di Pessel yang kecanduan ini,” ucap Novermal.

Pada kesempatan itu, Direktur Advokasi Deputi Bidang Pencegahan BNN RI, Brigjen Pol Jafriedi menuturkan tentang masifnya peredaran gelap narkoba di Indonesia. Ia menyebut, sekitar 3,6 juta penduduk Indonesia sudah terpapar narkoba.

Peredaran narkoba di Indonesia, kata Jafriedi, sudah sangat masif dan membahayakan. Sehingga seluruh pihak harus menyatakan perang terhadap narkoba. Namun demikian, untuk memutus mata rantai jaringan narkoba tidak bisa dilakukan oleh BNN saja. Semua pihak mesti bekerjasama untuk memutus jaringan barang haram tersebut, tak terkecuali perantau.

Baca Juga :  Sempat Kabur, 3 Pelajar Bolos Berhasil Diamankan Satgas Trantibum Pessel

“Penyebaran narkoba di Indonesia sudah sangat masif dan harus kita lawan bersama. Oleh karena itu dibutuhkan gerakan yang terstruktur, sistematis, dan masif untuk memeranginya,” ujar pria asal Sungailiku Pelangai tersebut.

Jafriedi mengatakan, BNK sudah seharusnya berdiri di Kabupaten Pesisir Selatan. Dengan berdirinya kantor tersebut di daerah, berarti sudah ada lembaga yang khusus menangani perkara narkoba ataupun rehabilitasi.

“Tak hanya BNK, desa bersih narkoba (bersinar) atau kampung anti narkoba juga harus ada di Pessel. Sebab, ini merupakan komitmen kami di BNN dan semua pihak harus menyatakan perang terhadap narkoba atau War on Drug,” ucapnya lagi.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni
Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda
IAEA menandai kerusakan pada perisai pelindung pembangkit listrik tenaga nuklir Chornobyl Ukraina | Berita perang Rusia-Ukraina
Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati
Saya Merasakan Gunung Meletus – Jaringan RakyatPos
Masyarakat Desak Seseorang untuk Diseret ke Pengadilan atas Banjir Besar di Aceh – Sumut – Sumbar
Menteri Seperti Apa Dia? Mundur!
Raja Juli Tanggapi Seruan Mundur, Siap Dievaluasi di Tengah Banjir di Aceh dan Sumatera

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:21 WIB

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:00 WIB

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:40 WIB

IAEA menandai kerusakan pada perisai pelindung pembangkit listrik tenaga nuklir Chornobyl Ukraina | Berita perang Rusia-Ukraina

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:19 WIB

Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:58 WIB

Saya Merasakan Gunung Meletus – Jaringan RakyatPos

Berita Terbaru

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Nasional

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Des 2025 - 16:21 WIB

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Nasional

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Sabtu, 6 Des 2025 - 16:00 WIB

Saya Merasakan Gunung Meletus - Jaringan RakyatPos

Nasional

Saya Merasakan Gunung Meletus – Jaringan RakyatPos

Sabtu, 6 Des 2025 - 14:58 WIB