Ini Langkah Pemko Padang Wujudkan Kota Layak Anak Kategori Utama pada 2022

Rabu, 29 September 2021 - 03:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PADANG, Bandasapuluah.com – Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku menyambut baik atas digelarnya Pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA) sebagai penyusunan rencana aksi daerah menuju Kota Layak Anak (KLA) di tahun 2022 mendatang.

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) itu, diikuti peserta terdiri dari perwakilan OPD terkait dengan Gugus Tugas KLA Kota Padang, Camat se-Kota Padang dan pihak-pihak peduli lainnya selama Senin dan Selasa (27-28/9) di Aula Bagindo Aziz Chan, Kantor Balai Kota Padang.

Seperti diketahui, Kota Padang telah mampu empat kali menyabet anugerah KLA kategori ‘Nindya’. Kendati demikian, di 2022 mendatang, Pemko Padang bertekad untuk bisa naik kelas dengan meraih anugerah KLA untuk kategori ‘Utama’.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagaimana upaya tersebut merupakan bentuk komitmen dan kepedulian yang kuat oleh Pemko Padang dalam memenuhi hak dan perlindungan terhadap anak di Kota Padang.

“Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kita sangat menyambut baik digelarnya pelatihan KHA ini dalam rangka penyusunan rencana aksi menjadikan Padang KLA kategori Utama di 2022 mendatang. Kita tentu berharap, di masa mendatang pencapaian tidak sampai di sini saja. Kita sudah meraih empat kali KLA kategori Nindya, semoga tahun depan bisa meraih KLA kategori Utama,” ungkap wali kota bersemangatbdalam sambutannya sewaktu membuka pelatihan, Senin (27/9/2021).

Baca Juga :  Pemko Padang Siap Kembangkan Objek Wisata Air Terjun Timbulun

Lebih lanjut Hendri pun berharap tercapainya hasil pelatihan tersebut. Yaitu tersosialisasikannya program ini kepada seluruh peserta.

“Selain itu kita juga berharap, peserta pelatihan dapat memperluas sosialisasi ini ke lingkungan masing-masing seperti di lingkup kecamatan. Diantaranya kepada lembaga-lembaga kemasyarakatan yang ada di kelurahan, RT/RW, LPM, PKK, Majelis Taklim, Organisasi Kepemudaan, Tokoh-Tokoh Masyarakat dan lainnya,” imbuh wako.

Selanjutnya orang nomor satu di Kota Padang itu menyuarakan bahwa untuk mencapai penghargaan KLA kategori Utama membutuhkan banyak syarat yang mesti disiapkan saat ini. Terutama bagaimana menyiapkan semua indikator penilaian secara baik khususnya dalam pemenuhan hak dan perlindungan bagi anak di Kota Padang.

“Diantaranya itu terutama sekali seperti di setiap kantor pemerintah itu ada tempat bermain bagi anak dan tempat ibu menyusui,” cetusnya.

Baca Juga :  Tiket Pesawat Padang-Kuala Lumpur Murah, Adakah Peningkatan Permohonan Paspor?

Adapun papar wako lagi, sejatinya untuk inovasi Kota Layak Anak bagi Kota Padang program-program penunjang pun telah diluncurkan Pemko Padang. Mulai dari pengembangan Perda No.24 tahun 2012 tentang kawasan tanpa rokok (KTR), komitmen kota Padang bebas iklan, promosi dan sponsor rokok di 2018 disusul pembentukan Satgas Pengawasan KTR.

Begitu juga sambungnya, program pembinaan terpadu bagi anak jalinan kerja sama dengan Batalyon 133 Yudha Sakti, serta pembangunan trotoar bagi penyandang disabilitas sepanjang 44 KM di 7 titik yakni kawasan jalan Permindo, M.Yamin-Hang Tuah, Gor. H. Agus Salim, Imam Bonjol, Nurul Iman dan jalan Kartini.

“Tak hanya itu, juga disusul program 1821 yang diluncurkan sebagai program penguatan peran keluarga terhadap anak. Kemudian ada inovasi Puskesmas Ramah Anak, pembentukan Tim Reaksi Cepat (TRC) Anti Kekerasan dan Penanggulangan Narkoba, Komunitas Perlindungan Anak. Begitu juga melakukan sosialisasi dan pembentukan perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM) di seluruh kelurahan di Kota Padang. Kemudian masih banyak lagi lainnya,” papar wali kota mengakhiri.

Baca Juga :  Polisi Bakal Periksa Firli Bahuri Sebagai Tersangka Kasus SYL Hari Jumat

Sementara itu Kepala DP3AP2KB Kota Padang Editiawarman mengatakan, melalui pelatihan konveksi hak anak ini diharapkan memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya percepatan program ‘Padang Menuju KLA’ di 2022 mendatang.

Pelatihan ini terangnya, memiliki beberapa tujuan diantaranya memberikan pemahaman kepada peserta tentang konvensi hak anak. Kemudian membangun komitmen bersama untuk memberikan motivasi, bimbingan dan dukungan agar Padang bisa mencapai kategori Utama penghargaan KLA 2022.

“Begitu juga bagaimana melalui pelatihan ini kita menghimpun semua potensi yang ada baik dari Pemko Sendiri melalui SKPD, Perguruan Tinggi, BUMN/BUMD, Swasta dan pihak-pihak peduli lainnya untuk bersama-sama berkolaborasi mendukung Padang menuju KLA melalui pelatihan konvensi hak anak,” ulasnya.

“Untuk narasumber kita menghadirkan diantaranya Kepala Bappeda Kota Padang, Kepala DP3AP2KB Kota Padang, Muharman dan Ruandu Foundation. Materinya terkait arah kebijakan dan gambaran umum konvensi hak anak, rencana aksi daerah KLA yang disampaikan melalui ceramah, diskusi dan tanya jawab,” sebutnya menjelaskan.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jam Berapa Saat Ini di Mars? Fisikawan Akhirnya Memiliki Jawaban yang Benar
Majelis Umum PBB memperbarui mandat badan PBB untuk pengungsi Palestina selama 3 tahun – BANDASAPULUAH.COM
Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar
Kisah seorang nenek berusia 71 tahun yang selamat dari banjir kayu di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara
Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut
Kemenpora Pastikan Bantuan Peralatan Olahraga untuk Aceh dan Sumatera Akan Disalurkan Setelah Banjir Berakhir
Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut
Pasukan Afghanistan dan Pakistan saling tembak saat ketegangan berkobar | Berita Taliban

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:31 WIB

Jam Berapa Saat Ini di Mars? Fisikawan Akhirnya Memiliki Jawaban yang Benar

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:10 WIB

Majelis Umum PBB memperbarui mandat badan PBB untuk pengungsi Palestina selama 3 tahun – BANDASAPULUAH.COM

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:48 WIB

Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:28 WIB

Kisah seorang nenek berusia 71 tahun yang selamat dari banjir kayu di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:07 WIB

Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut

Berita Terbaru