Puan Maharani Masuk Kepengurusan PKPS, Pengamat : Pasti Ada Plus-Minus, Asal Jangan Sampai Blunder

Minggu, 14 Maret 2021 - 02:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com – Pengamat politik dari Cendekia Institut Andre Husnari menilai masuknya Puan Maharani dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (PKPS) adalah hal yang wajar.

Hal itu disampaikan Andre kala diminta pandangan oleh Bandasapuluah, Sabtu 13 Maret 2021.

Menurutnya, hal tersebut adalah upaya manuver dari pengurus untuk merangkul sebanyak mungkin pihak yang berpotensi. Sehingga, bisa membantu atau memberikan kemudahan kepada organisasi.

“Hal yang wajar. Upaya manuver dari pengurus untuk merangkul sebanyak mungkin pihak yang berpotensi bisa membantu atau memberi kemudahan,” ujar Andre.

Baca Juga :  IMPPS, IKPS DAN IWPS: Sosio-History Tri-Organisasi Perantau Pesisir Selatan

Dikatakan, telah menjadi rahasia umum bila memasukkan pejabat kedalam suatu organisasi. Walaupun masih dipertanyakan kontribusi atau kepatutan pejabat tersebut.

Ia menambahkan, kondisi akan berbeda bila Puan Maharani menjabat Ketua Umum DPP PKPS. Bila ini terjadi, sebut Andre, maka patut untuk dipertanyakan.

Baca Juga :  Rapimnas PKPS 2024: Menuju Kontribusi Nyata dalam Pembangunan Pessel yang Bermartabat

“Beda lagi kalau jadi ketua, mungkin patut dipertanyakan,” kata Andre menambahkan.

Lebih lanjut, dikatakan, memasukkan Pejabat kedalam kepengurusan organisasi haruslah memalui pertimbangan yang matang. Terkadang, kata Andre, yang bersangkutan belum seutuhnya menjiwai nilai ataupun norma yang hidup di organisasi tersebut.

Selanjutnya: Sehingga sebaliknya ada potensi….

Halaman:

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menteri Seperti Apa Dia? Mundur!
Raja Juli Tanggapi Seruan Mundur, Siap Dievaluasi di Tengah Banjir di Aceh dan Sumatera
Prabowo Kerahkan 50 Helikopter dan Airbus A400 Tangani Banjir Sumatera
Hentikan Atraksi, Prioritaskan Korban Banjir
Jam Berapa Saat Ini di Mars? Fisikawan Akhirnya Memiliki Jawaban yang Benar
Majelis Umum PBB memperbarui mandat badan PBB untuk pengungsi Palestina selama 3 tahun – BANDASAPULUAH.COM
Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar
Kisah seorang nenek berusia 71 tahun yang selamat dari banjir kayu di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:16 WIB

Menteri Seperti Apa Dia? Mundur!

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:55 WIB

Raja Juli Tanggapi Seruan Mundur, Siap Dievaluasi di Tengah Banjir di Aceh dan Sumatera

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:34 WIB

Prabowo Kerahkan 50 Helikopter dan Airbus A400 Tangani Banjir Sumatera

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:13 WIB

Hentikan Atraksi, Prioritaskan Korban Banjir

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:31 WIB

Jam Berapa Saat Ini di Mars? Fisikawan Akhirnya Memiliki Jawaban yang Benar

Berita Terbaru

Menteri Seperti Apa Dia? Mundur!

Nasional

Menteri Seperti Apa Dia? Mundur!

Sabtu, 6 Des 2025 - 14:16 WIB

Hentikan Atraksi, Prioritaskan Korban Banjir

Nasional

Hentikan Atraksi, Prioritaskan Korban Banjir

Sabtu, 6 Des 2025 - 13:13 WIB