Rusman Muchtar: Kisruh Pembagian Beras di Pessel, Sekda Harus Bertindak Tegas

Rabu, 29 April 2020 - 13:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rusman Muchtar


Kisruh pembagian beras bantuan Covid-19 di dua nagari di Kecamatan Koto XI Tarusan dinilai tidak cukup hanya memanggil Camat dan Wali Nagari setempat.

Baca juga: Banyak yang tak terima pembagian beras dampak Covid-19, Ini Penjelasan Pihak Nagari Surantih

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT


Beras yang seharusnya diterima 9 Kilogram oleh masyarakat tetapi yang diterima masyarakat hanya satu kilogram.

Terkait hal ini, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pesisir Selatan (Pessel) Erizon akan memanggil Camat dan Wali Nagari setempat karena pembagian beras tidak sesuai dengan SK Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni nomor: 500/602 / E-SDA / IV 2020, pendistribusian cadangan beras pemerintah (CBP) terdampak covid-19.

Baca juga: Carut Marut Pembagian Sembako dan Lambannya Pemkab Pesisir Selatan Mendistribusikan Bantuan Langsung Tunai


Menanggapi hal tersebut, Pengusaha Energi asal Pessel, Rosman Muchtar menilai pemanggilan tersebut adalah hal yang biasa.

“Kalau cuma dipangil ya biasa-biasa saja, yang tidak biasa dilakukan tindakan hukum, itu baru luar biasa,” terang Rosman kepada Bandasapuluah.com

Menurutnya, penyelesaian masalah pembagian beras ini tidak akan selesai kalau hanya sekedar pemanggilan tanpa ada proses hukum.

Baca juga: Ketum Imasta Tapan: ” Penerapan PSBB Terkesan Sebagai Ajang Pencitraan”


“kita minta tindakan tegas dari seorang sekda,” tegasnya

Dijelaskan, bilamana yang salah aturan itu camat, pasti ada kewenangan sekda. Akan tetapi, terangnya, kalau walinagari dia bukan bawahan sekda tapi perpanjangan tangan pemerintahan.

Baca juga: Saidal Masfiyuddin: Ditengah PSBB, Semua KK Bisa Dapat BLT, Kenapa tidak Diterapkan?


“saya rasa sekda tidak punya kewenangan untuk menindak seorang walinagari.,” tutupnya.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan
Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas
Hendrajoni: Gerakan Pramuka Pilar Pembentukan Generasi Muda
e-Rissa Diluncurkan, Pesisir Selatan Makin Transparan Kelola Retribusi Sampah
Wakil Bupati Risnaldi Hadiri Pengukuhan Datuak Batuah Nan Kayo di Ampang Pulai
Warga Ranah Pesisir Geger, Kakek 72 Tahun Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Rambutan
Tingkatkan Nilai Ekonomi, Gambir Pesisir Selatan Akan Jajaki Pasar Eropa
Sarat Inovasi dan Partisipasi Warga, Sungai Gayo Lumpo Siap Rebut Juara Lomba Nagari Tingkat Provinsi 2025

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:54 WIB

Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:04 WIB

Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas

Senin, 23 Juni 2025 - 20:47 WIB

Hendrajoni: Gerakan Pramuka Pilar Pembentukan Generasi Muda

Senin, 23 Juni 2025 - 10:20 WIB

e-Rissa Diluncurkan, Pesisir Selatan Makin Transparan Kelola Retribusi Sampah

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:47 WIB

Wakil Bupati Risnaldi Hadiri Pengukuhan Datuak Batuah Nan Kayo di Ampang Pulai

Berita Terbaru

error: Content is protected !!